orang miskin punya nuklir



Halo...halo...halo... Anak negeri yang ganteng, yang kurang cakep, pengangguran, tukang garong Assalamualaikum. 

Nuklir, apa kamu tahu kaum rebahan apa itu? Untuk kaum bapak-bapak yang dikit nonton berita mungkin tau nuklir alat pemusnah buat ngebom, wow mungkin seperti itu.

Negara-negara adi daya seperti amerika, begitu menentang nuklir untuk di jadikan sebagai senjata padahal mereka sendiri mempunyai senjata nuklir, maka negara-negara ini melakukan serangan kepada negara yang mempunyai senjata nuklir saking takutnya negara adi daya ini.

Sekarang saya bukan mau membahas nuklir, tapi membahas sebuah negara di suatu alam semesta yang begitu takut, tapi bukan takut akan negara lain dengan senjata nuklirnya, melainkan negara ini takut akan rakyatnya sendiri seolah mereka mempunyai senjata nuklir.

Tukang ngandangin

Akhir-akhir ini banyak pemberitaan tentang kriminalisasi terhadap ulama dan tokoh-aktivis atau yang berpikiran kritis dan berbeda pendapat dengan pemerintah. Banyak dari mereka yang harus berakhir di bui, mereka beralasan bahwa orang-orang yang di tangkapi berbahaya dan akan merusak persatuan bangsa, KATANYA. Padahal kalau di lihat pake teropong bajak laut, mereka sebenarnya bukan ingin memecah belah negara tapi menuntut keadilan terhadap sikap yang mereka nilai bahwa negara kurang adil, saking takutnya orang yang bermimpi lalu mimpinya iya beri tahu kepada masyarakat terancam di bui.

Pelapor yanng melaporkan tentang mimpi seorang tokoh, dari mana yah iya tahu bahwa tokoh ini dengan mimpinya ini akan merusak atau memcah belah negara. Apakah sang pelapor tahu akan maksud dan tujuan seorang tokoh yang bermimpi? Mungkin sang pelapor punya ilmu meramal atau dapat wangsit dari pinokio, yang pasti ini hal paling lucu yang ingin saya ceritakan kepada anak ku kelak, bahwa di suatu negeri ada orang yang memberitahu mimpinya kepada khalayak bisa di bui.

Seribu cara memenjarakan

Ketakutan suatu negara begitu besar, dengan berdalih agar negara tidak terpecah seperti gelas-gelas kaca. Banyak tokoh yang bersebrangan pendapat dengan pemerintah di anggap sebagai yang melawan pemerintah, yang akhirnya di carilah kesalahan mereka yang bisa menjerat mereka ke bui, nyari kesalahan orang carimah cara bagaimana negara menjadi maju seperti pesawat jet.saking takutnya seperti ketakutan akan senjata nuklir, orang yang hanya baru di duga sudah jadi tersangka, awalnya di periksa terus di penjara dengan dalih membahayakan negara atau dapat merubah ideologi. Saya mau nanya orang-orang yang di duga akan merubah ideologi itu bagaimana caranya? Sekarang mereka kekutan tidak punya, kekuatan politik atau kekuatan senjata saja tidak ada, lah ini gimana ceritanya mereka di tangkap dengan alasan seperti itu. Anda bingung saya bingung mau bertanya kepada siapa, kalau saya sih mau bertanya ke polisi tidur atau patung polisi atau juga kalau masih hidup saya mau nanya kepada polisi hoegeng karena mereka yang paling jujur.

Baliho pun di takuti

Beberapa waktu lalu, tentara yang gagah perkasa yang tugas mempertahankan kedaulatan negara menyapu bersih baliho, apa sebegitu berbahayanya yah baliho sampai tentara buat perang di turunkan untuk menyikat habis baliho. Jadi negara sebegitu takut atau karena pengen pamer aksi sambil aktrasi, lalu mulailah jendral-jendral yang terhormat yang menganggap jabatannya akan selamanya unjuk gigi pamer aksi, seolah seperti yang menantang musuh suatu kelompok masyarakat. Masyarakat itu di lindungi bapak terhormat bukan di tantangi atau di musuhi itu sudah tugas juragan aparat untuk melindungi. Jadi selama ini yang mengatakan “jangan coba-coba memecah belah negara” jadi siapa yang mau memecah belah negara, selama ini yang memancing-mancing terjadinya perpecahan negara yah jin dengan segala tindak-tanduknya dalam menegakan keadilan. Kalau aparat negara mana mungkin kan pancasialis paling loyal terhadap ibu pertiwi apa lagi yang pangkatnya tinggi setinggi monas mustahil memecah belah negara  tapi sih baru KATANYA.

Yah sekian karena saya harus menahan lapar kembali dan rebutan makan sisa sama kucing, silakan di baca dan artikan sendiri jangan minta mengartikan kepada saya, karena saya bukan tukang terjemah. Tetap waras kalaupun memilih tidak waras setidaknya jangan berobat, karena akan merugikan negara atas biaya pengobatan.

إرسال تعليق

0 تعليقات